Nagekeo, Floresfile.com*– Marsel Ado Wawo salah satu tokoh Partai Golkar NTT asal Kabupaten Nagekeo yang saat ini berdomisili di Jakarta nyatakan siap maju menjadi Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Dapil NTT 1.
Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Nagekeo Kristianus Dua Wea saat dikonfirmasi FloresFiles pada Kamis (16/02/2023) malam di Mbay.
Menurut Kristianus, diaspora Nagekeo asal Riti, Kecamatan Nangaroro itu datang ke Nagekeo melaporkan diri sembari menunjukkan bukti surat kuasa yang ditandatangani oleh Ketua DPP Partai Golkar Airlangga Hatarto untuk maju menjadi Caleg DPR RI.
“Iya benar, Pak Marsel datang melapor diri ke DPD Kabupaten karena mendapatkan penugasan dari DPP. Beliau datang sekaligus melakukan sosialisasi ke masyarakat” jelas Kristianus.
Menurut Kristianus, setelah mendapatkan mandat dari DPP Partai Golkar, Marsel rencananya akan langsung turun ke masyarakat.
“Ke depan Pak Marsel akan langsung mensosialisasikan diri tentu saja dengan perbuatan nyata. Sebagai pengurus Kabupaten kita wajib mendukung dan menindaklanjuti penugasan itu” ujarnya.
*Sosok yang Sudah Banyak Berbuat Untuk Masyarakat*
Di mata masyarakat Ngada dan Nagekeo, Ende,bahkan Flores, nama Marsel Ado Wawo sudah tidak asing lagi. Alumni Seminari Todabelu Mataloko dan SMUK Syuradikara, Ende ini dikenal sebagai kader partai Golkar yang berkecimpung di Ibukota.
Sekretaris DPD Golkar Nagekeo Antonius Moti mengungkapkan bahwa Marsel Ado Wawo merupakan sosok yang sudah banyak berbuat untuk masyarakat khususnya masyarakat Nagekeo dan Ngada.
“Pak Marsel selama ini sudah banyak memberikan bantuan ke masyarakat. Beliau pernah memberikan bantuan Ambulans, APD ke Rumah Sakit Aeramo, Obat-obatan, bahkan dengan uang pribadi Pak Marsel membantu pembangunan infrastruktur jalan di beberapa desa” ungkap Anton.
Baginya, Marsel Ado Wawo kader senior Partai Golkar yang cukup berpengalaman dan memiliki relasi yang baik dengan tokoh penting di Ibukota dan salah satu diaspora Nagekeo di Jakarta yang cukup berpengaruh.
“Selama di Jakarta Pak Marsel sering membantu mahasiswa asal Nagekeo dan di perusahaan tempat dia bekerja juga banyak merekrut anak-anak Nagekeo, bahkan Flores” katanya. (***)
